Jus Kombinasi Yang Baik
Pada prinsipnya, bahan makanan yang di jus adalah sayur dan buah. Kandungan kedua bahan makanan tersebut adalah vitamin, mineral, serat, dan zat fitokimia yang bermanfaat untuk metabolisme tubuh, antioksidan, meningkatkan imunitas, serta meremajakan sel.
Salah satu prinsip utama dalam konsumsi makanan adalah konsumsi dalam jumlah secukupnya. Meski bermanfaat, jika berlebihan tetap saja akan berbahaya. Misalnya terlalu banyak serat akan menyebabkan perut kembung, dispepsia, bahkan konstipasi.
Prinsip lainnya adalah yang disebut dengan inter-relasi zat gizi. Artinya, jika kita makan kombinasi beberapa jenis bahan makanan, zat gizi yang satu dapat memengaruhi zat gizi lainnya. Ia bisa jadi menghambat atau membantu penyerapan zat gizi lainnya. Contoh, kalsium dari susu akan terhambat penyerapannya oleh zat besi dari bayam. Zat besi dan beta karoten dari buah bit akan lebih mudah diserap dengan menambah vitamin C dari lemon atau jeruk.
Perlu diketahui juga bahwa setiap orang memiliki kemampuan serta kebutuhan menyerap makanan yang berbeda-beda. Contohnya orang yang kekurangan zat besi, tubuhnya akan berusaha lebih keras untuk menyerap zat besi dari makanan yang sama dengan makanan orang lain. Jadi dalam mengombinasikan bahan-bahan makanan dalam jus, silakan memilih bahan makanan yang memang dibutuhkan oleh tubuh Anda. Dan gunakan bahan makanan lain untuk menambah baik penyerapannya dan juga cita rasanya.