sahabat ini adalah pesantren yang cukup unik dari pesantren pad aumumnya, yaitu pesantern yang didirikan untuk para mahasiswa yang kuliah di kota bandung.
Pondok Pesantren Mahasiswa Umum( PPMU) ataupun lebih diketahui dengan gelar Ma’ had Umum, merupakan salah satu pondok pesantren
Pondok ini menaiki posisi yang lumayan penting untuk kalangan siswa atau mahasiswa, sebab posisi pondok ini dekat sekali dengan Universitas Islam Negara( UIN) Sunan Gunung Djati Bandung.
modern yang terdapat di kota Bandung. Persisnya di jalur dusun Cipadung, kecamatan Cibiru, kota Bandung yang posisinya langsung bersebrangan dengan MAN 2 Bandung. Tidak hanya itu
Asal usul Pendek Berdirinya Ma’ had Universal
buat aktivitas bertukar pikiran dan
saat sebelum dibuat serta ditetapkan selaku pondok pesantren, julukan PPMU ataupun lebih diketahui dengan gelar Ma’ had Umum ini merupakan Zona Net Work Institut yang dibangun pada tahun 2006 oleh KH,. Dokter,. Tatang Astarudin,., S. Ag., SH., Meter. Sang ketika jadi mahasiswa di UIN Bandung. Zona Net Work Institut ini merupakan suatu lembaga dimana semua para aktifis mahasiswa UIN Bandung yang menjajaki bermacam berbagai ormas islam semacam HMI, PMII, IMM, Kita, serta hima Persis
bermacam berbagai penataran pembibitan bagus politik ataupun penataran pembibitan kepemimpinan.
Dini mula dibuat jadi suatu pesantren merupakan mandat serta prakarsa dari ramanda dia R. H. Soheh SukartaWirya, yang mana dia merupakan Salah seseorang pensiunan pada era revormasi sekalian penggagas yayasan pembelajaran Suwargi Buwana Djati, Cirebon. Setelah itu dari mandat seperti itu KH,. Dokter,. Tatang Astarudin,., S. Ag., SH., Meter. Sang membuat Pondok Pesantren
inklusif, empatik, serta lapang dada. sampai dikala ini Ma’ had Umum jadi pesantren modern yang di naungi oleh yayasan pembelajaran Suwargi Buwana Djati, Cirebon. Tetapi walaupun tercantum kedalam jenis pesantren modern, Ma’ had Umum ini tidak meninggalkan adat- istiadat pesantren salafi semacam sedang diberlakukannya sistim menelaah buku klasik dengan metode sorogan serta balagan. Perihal itu dikarnakan kerangka balik pembelajaran agama penggagas sekalian penjaga PPMU ini merupakan berawal dari pesantren salafi.
Mahasiswa Umum( PPMU) yang dibentuk pada tahun 2009 serta ditetapkan satu tahun setelahnya. Julukan Umum buat pesantren ini didapat dari asal muasalnya tempat ini dipakai ialah tempat semua aktivitas aktifis mahasiswa yang tercampur dalam bermacam berbagai ormas islam yang bertabiat umum serta yang mempunyai spirit
Penjaga PP Mahasiswa Umum, KH., Dokter., Tatang Astarudin, S. Ag., SH., Meter. Sang bersama si istri
Hj. Farida Mardiawati.
seseorang dosen dari UIN Bandung.
Tidak hanya itu, tiap sesudah durasi sahalat Petang, Isya, serta Dinihari santri diwajibkan menjajaki aktivitas berlatih agama di majlis. Pelajaran yang dikaji mulai dari buku kuning klasik antara lain mustholah hadits, Jurumiyah, Riyadus Sholihin, syirahul Nabawiyah, Bulughul Maram, Ta’ limul Muta’ patuh, Pengertian Jalalain, serta Fathul Qorib. Tidak hanya analisis sebagian buku klasik itu, santri juga di ajarkan bahasa asing antara lain Bahasa Jepang, Bahasa Inggris, Bahasa Arab, serta Bahasa Turki.
modul pembelajaran, PPMU mempunyai kepribadian yang amat mendukung untuk para santrinya yang tidak hanya menimba ilmu agama di pesantren tetapi pula menempuh pembelajaran biasa di universitas, yang mana beberapa besar para guru PPMU adalah
Tidak hanya berlatih agama serta bahasa di Pesantren, PPMU senantiasa ceria etiket santrinya lewat di adakannya sebagian skedul aktivitas semacam diadakannya aktivitas abdi sosial, kunjungan persahabatan dampingi pesantren di jawa barat, buka puasa bersama dengan warga dekat pesantren, melangsungkan edukasi testing( bimtes) buat para calon mahasiswa yang mau masuk ke Universitas.
Tidak hanya mes, PPMU mempunyai beberapa tempat ataupun sarana buat mendukung aktivitas santri di pesantren ialah satu kantor serta kamar buat pengunjung, kawan kerja upaya upaya mandiri yang berbentuk percetakan serta fotocopy, majlis ta’ lim, kedai, tv, serta jaringan wifi free.
9 Adat- istiadat Kokoh PP Mahasiswa Umum:
TAKBIROTUL- ULA
Sholat fardlu berjamaah di dini durasi, ibadah sunnah tidak berlelah
TADARRUS, TADABBUR
Membaca, menelaah, mengutip kearifan dari al- Qur’ an serta as- Sunnah
TAFAKKUR, TAZAKKUR
Bepikir kritis, mencermati serta mempelajari;
Mengutip pelajaran dari bermacam kejadian serta kejadian
TA’ LIM WA TA’ ALUM
Berlatih selama hidup, senantiasa membimbing walaupun satu’ bagian’
Kesabaran, TA’ AWUN
Empati, lapang dada, melindungi kebersamaan; Bahu- membahu, beramal, berkhidmah pada sesama serta lingkungan
TAWADDHU, TADHORRU
Kecil batin, santun, ramah, apa adanya; angkat tangan malu pada Allah SWT. berambisi ridlo, belas kasihan serta bantuan padanya
TAZKIYYAT AN- NAFS, TAQWIYYAT AL- JISM
Melindungi kesakralan diri serta jiwa, meninggalkan maksiyat, meghindari khurafat, menghindari keadaan yang tidak berguna, olahraga supaya senantiasa segar serta kokoh buat melaksanakan ibadah
TASABBAT, TAWAKKAL
Agresif, konsisten kepada hasrat serta pendirian, tidak putus asa dalam ikhtiar; bertawakal diri pada Allah SWT melengkapi ikhtiar
TAHLIL, TAHAJJUD
Merayu Allah SWT
dengan‘ Tahlil’; menjemput fadilat dengan Qiyamullail.
Pastinya, pembelajaran ini tidak dan merta jadi tujuan penting dalam cara berlatih membimbing di Pondok Pesantren Mahasiswa Umum. Walaupun pembelajaran ini tercantum bagian dari upaya Pondok Pesantren Mahasiswa Umum dalam meningkatkan visi, tujuan, serta adat- istiadat tetapi sisrim yang maanfaatkan merupakan sistim andragogi( pola pembelajaran orang dewsa) senantiasa jadi prioritas penting untuk santri Pondok Pesantren Mahasiswa Umum.
Hingga dikala ini, Pondok Pesantren Mahasiswa Umum lalu berupaya semaksimal bisa jadi buat meningkatkan khazanah keilmuan, bagus keilmuan agama ataupun keilmuan biasa.
Supaya adat- istiadat adat pembelajaran serta penataran pembibitan pesantren berplatform pengembangan daya cipta, intelektualitas, spiritualitas, serta kemampuan atensi santri. Pembelajaran ini bermaksud buat meningkatkan serta meluaskan khazanah keilmuan santri yang berpendidikan amaliyah serta bersedekah objektif. Hingga dikala ini, Pondok Pesantren Mahasiswa Umum membudidayakan keahlian itu buat kebutuhan individu serta banyak pihak.
Pondok pesantren Mahasiswa Umum ialah pondok pesantren
digolongan Mahasiswa. Dini berdirinya pondok pesantren ini merupakan suatu Area
Net Work Institut yang dibangun pada tahun 2006 oleh KH. Tatang Astarudin,
ketika jadi mahasiswa di UIN Bandung. Zona Net Work Institut ini adalah
suatu lembaga dimana semua para penggerak mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati
Bandung yang menjajaki bermacam berbagai ormas islam semacam HMI, PMII, IMM,
Kita, serta HIMA Benar buat aktivitas bertukar pikiran serta bermacam macam
penataran pembibitan bagus politik ataupun penataran pembibitan kepemimpinan.
Pada tahun 2010 didirikanlah Pondok pesantren ini. Perihal ini merupakan
suatu balasan dari kecemasan penggagas ialah KH. Tatang Astarudin melihat
dengan banyaknya bagian( kalangan) digolongan Mahasiswa UIN Sunan Gunung
Djati Bandung. Dari kecemasan seperti itu timbul suatu buah pikiran untuk
mengakomodir serta menggali kemampuan mahasiswa. Penggagas menyudahi untuk
membuat suatu pesantren serta sampai dikala ini terdaftar telah 263 Mahasiswa atau Mahasiswi yang saat ini jadi santri di pondok pesantren itu.
Suatu nilai yang lumayan luar biasa buat dimensi pesantren yang terkini berusia
5 tahun.
Bersumber pada penuturan penggagas pemakaian tutur umum itu adalah
suatu konsepsi Islam selaku agama yang umum, ialah wajib mampu
menanggapi tantangan era paling utama dikota- kota besar, bandung misalnya.,
dimana faham serta pandangan hidup mahasiswa telah terkapling- kapling dengan corak
pandangan hidup yang berlainan tetapi mempunyai tujuan yang serupa. Pendirian pondok
pesantren ini pula selaku pengganti untuk para mahasiswa yang mau melanjutkan
bermukim dipesantren berbarengan dengan riset di Akademi Besar.
Tahap penting ini dituangkan dalam suatu visi– tujuan Pondok
Pesantren Mahasiswa Umum( PPMU) selaku selanjutnya: Visi Pondok Pesantren
Mahasiswa Umum merupakan:“ Jadi center of exellence dalam Analisis dan
Penerapan Nilai- nilai Keislaman inklusif- transformatif- emansipatoris yang
mengarah menciptakan kemashlahatan umum.
Tujuan Pondok Pesantren Mahasiswa Umum merupakan:
1) Pengembangan pengetahuan serta adat- istiadat keilmuan yang mengarah pada
tafaqquh fi al- din lewat amatan ilmu- ilmu keIslaman( tsaqofah
Islamiyyah) dengan cara kritis, holistik, serta mendalam;
2) Pengembangan pengetahuan‘ malim al- amilin lewat penajaan program
dedikasi pada warga buat mengamalkan wawasan dan
keahlian dalam bagan menciptakan kemashlahatan umum;
3) Pengembangan pengetahuan pemimpin al- muttaqin lewat pengemasan kader
atasan warga yang mempunyai pemahaman kritis, keahlian analisa, dan
inovatif- kreatif dalam mendesak serta mengatur alih bentuk sosial;
4) Pengembangan pengetahuan mukmin muttaqien lewat pembuatan kualitas
individu mukmin( syakhsyiyyah islamiyyah) bermoral agung, empatik, serta lapang dada,
yang sanggup hidup bersama dalam masayarakat plural yang berkeadaban( civil
society) 5) Pengembangan nilai- nilai serta adat- istiadat kebudayaanislam buat memperkaya
khazanah serta melindungi marwah kultur nasional.
6) Kenaikan profesionalisme pengurusan Pondok Pesantren melalui
ketertiban aplikasi komitmen serta strategi pendapatan kualitas serta tradisi
pondok pesantren.
Visi serta tujuan ini ialah tujuan waktu pendek serta waktu jauh Pondok
Pesantren Mahasiswa Umum dalam menyelenggarakan aktivitas.
Hasrat bagus penggagas Pondok Pesantren Mahasiswa Umum disambut baik
oleh warga serta golongan mahasiswa. Terdaftar dekat 263 mahasiswa yang
memilah bermukim di Pondok Pesantren Mahasiswa Umum. Mahasiswa melihat
pendirian Pondok Pesantren Mahasiswa Umum ialah salah satu langkah
positif dalam meningkatkan potensinya diluar aktivitas pekuliahan. Apabila
dibanding dengan memilah bermukim di kosan ataupun mes mahasiswa. Dimana
bermukim dipesantren mempunyai keunggulan dalam akumulasi modul pembelajaran Ilmu agama serta kajian- kajian keislaman kontemporer. Tidak hanya itu terdapat
estimasi lain berbentuk dorongan dari orang berumur, estimasi ekonomi( lebih
ekonomis) serta dekat dengan kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan ingin
memahami ilmu agama dengan cara intens. Bersamaan bertumbuhnya Pondok Pesantren
Mahasiswa Umum meningkat pula populasi santri didalamnya. Konsekeunsi
masuk akal yang wajib diperoleh oleh mahasiswa( santri) ini merupakan padatnya populasi
santri dalam Pondok Pesantren Mahasiswa Umum.