Hujroh - Forum Pesantren Indonesia Alumni Pesantren Indonesia Forum      Misi Hujroh
 

Main juga kesini sul:
The Ghurfah Kisah Sukses Alumni Alumni di Luar Negeri Bisnis Online Hikayah fi Ma'had Railfans Dunia Pesantren Ekonomi Islam
Forum  Alumni & Pesantren  Daftar Pesantren di Jawa Barat 
Profil Pondok Pesantren DAARUT TAUHIID Gegerkalong Bandung Aa Gym
Pages: [1]

(Read 1228 times)   

zannoism

  • Qudama
  • *
  • zannoism No Reputation.
  • Join: 2016
  • Posts: 106
  • Logged

assalamualaikum sahaabat hujroh semoga anda dan keluarga selalu diberikan kesehatan kebahagiaan dan rezeki yang melimpah ruah, dalam artikel ini kita akan membahas tentang salah satu pesantren yang snagat terkenal karena ketokohan dari abdullah gymnastiar atau aa Gym yaitu pesantren Daaruttauhid gegerkalong bandung kota.
Asal usul Berdirinya Pesantren Daarut Tauhiid Bandung Pesantren Daarut Tauhiid ialah suatu pesantren yang sudah dirintis semenjak akhir tahun 1980- an. Pesantren Daarut Tauhiid dibuat dengan kerangka balik yang lumayan istimewa dengan dimulai oleh pengembangan kegiatan pengajian yang diiringi dengan aktivitas wiraswasta oleh para pelopor pengajian itu. Nasir et all( 2003: 14) menarangkan kalau: Asal usul DT berasal pada tahun 1987 kala seseorang anak muda bernama Abdullah Gymnastiar merintis upaya wiraswasta dalam media KMIW( Golongan Mahasiswa Islam Wiraswasta) yang dengan beberapa hasil usahanya dipakai buat menopang aktivitas pengajian teratur yang dibimbingnya.

Pada dini aktivitasnya pengajian yang dilaksanakan sedang bertabiat simpel semacam memberi wawasan mengenai hadist atau kajian- kajian yang sedang bertabiat simpel. Pengajian itu setelah itu bertumbuh jadi pengajian teratur yang dilaksanakan Aa Gym tiap petang hari pada golongan anak muda umur SMA yang bermukim di dekat rumahnya ialah Jln. Itendas 44- H KPAD Bandung. Kegiatan pengajian yang dilaksanakan nyatanya dengan cara lama- lama sanggup menarik atensi banyak pihak paling utama para siswa serta mahasiswa alhasil jumlah jamaah yang menjajaki pengajian bersama Aa Gym meningkat banyak. Kegiatan pengajian KMIW sanggup bertahan apalagi bertumbuh jadi suatu yayasan yang lumayan besar, meski tahun 1987 independensi beraktifitas di Indonesia dikala itu tidak sedemikian itu lapang apalagi mengarah diawasi dengan cara kencang. Kesuksesan ajakan Aa Gym serta sahabatnya di KMIW salah satunya dipengaruhi oleh sokongan warga di KPAD yang beberapa besar merupakan opsir Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan darat(AD).

KMIW merupakan berkas sebagian mahasiswa yang bermukim di dekat rumah Aa Gym dari sebagian akademi besar di Bandung semacam IAIN( saat ini UIN), IKIP Bandung( Saat ini UPI), ITB, serta STIE Bandung. Mereka kerap berjumpa serta melaksanakan kegiatan yang serupa di Mesjid KPAD Bandung dikala jadi partisipan ataupun badan pengajian yang diselenggarakan mesjid itu. Ada pula salah satu alibi mereka yang berasosiasi dalam KMIW yang dibuat Aa Gym merupakan menolong buat kelancaran pengajian teratur yang sudah dirintis Aa Gym, melatih serta meningkatkan jiwa kewirausahaan. KMIW ialah badan yang dibangun selaku alat untuk Aa Gym serta sebagian temannya disekitar KPAD Gegerkalong Bandung buat memahami serta mengedarkan ilmu Islam.

Pada langkah dini memanglah upaya yang dicoba relatif sedang simpel tetapi sanggup bertumbuh kilat apalagi hingga mempunyai gerai yang menjual busana serta kebutuhan kawan( mukmin lakilaki) yang diucap Daarul Kawan di Jalur Gegerkalong Bahagia dekat Jalur Guruminda. Kesuksesan KMIW yang sanggup bertumbuh dengan cara kilat mendesak Aa Gym buat meningkatkan dakwahnya dengan cara lebih handal dengan tahap mendirikan suatu yayasan selaku perkembangan dari KMIW ialah Yayasan Daarut Tauhiid. Pada tahun 1990 berdirilah Yayasan Daarut Tauhiid selaku lembaga yang mengambil alih KMIW. Ketetapan pendirian yayasan itu didasarkan pada estimasi kalau kegiatan ajakan serta wirausaaha yang dicoba oleh Aa Gym serta teman- temannya terus menjadi bertumbuh alhasil menginginkan suatu pengurusan yang lebih bagus. Yayasan Daarut Tauhiid menetap di Jalur Gegerkalong Bahagia nomor. 38 Bandung. Pusat aktivitas ajakan yang awal mulanya dipusatkan di rumah orang berumur Aa Gym di KPAD setelah itu sehabis jadi yayasan dipindahkan ke Jalur Gegerkalong Bahagia. Pada awal mulanya Aa Gym menyewa suatu kamar serta paviliun pada suatu rumah tempat kos mahasiswa. Tempat bermukim Aa Gym yang terkini itu jadi pusat dari kegiatan ajakan Daarut Tauhiid hingga pada kemajuan selanjutya Aa Gym sanggup membeli rumah kontrakan itu alhasil jadi lebih besar.

Aa Gym sendiri merupakan seseorang anak dari salah satu opsir yang bermukim di lingkungan itu. Aspek lain yang ikut menolong kelancaran aksi ajakan Aa Gym merupakan akibat dari isi modul pengajian yang dititikberatkan pada pengaturan batin ataupun qolbu yang mengarah dapat dimengerti oleh kebanyakan orang serta tidak membidik pada keadaan yang menyimpang, bagus dari pemikiran warga, berbangsa serta negeri atau dari ujung penglihatan agama Islam itu sendiri. KMIW dalam melaksanakan kegiatan wirausahanya menitikberatkan pada upaya pemasaran beberapa barang hasil percetakan ataupun cap semacam penanggalan. Penanggalan yang diperoleh setelah itu dijual oleh badan KMIW atau himpunan pengajian. Produk cap yang lain yang lumayan menarik merupakan etiket dengan bagasi Islami yang pula dibilang selaku pelopor maraknya cap dengan tulisan- tulisan atau lukisan yang memuatan nilai- nilai keislaman. Tidak hanya itu terdapat pula upaya selaku pedagang surat kabar, mie bakso, kerajinan tangan semacam cantolan kunci, konveksi t- shirt, apalagi pada waktu- waktu khusus pula menjual rol film buat kamera yang dijual dikala kegiatan pelantikan di kampus terdekat semacam Universitas Pembelajaran Indonesia.

Begitu juga pesantren lain pada biasanya inti kegiatan di Daarut Tauhiid merupakan di aspek pembelajaran, ajakan& sosial. Tetapi selaku suatu pesantren, hingga pada pesantren Daarut Tauhiid ada sebagian karakteristik ataupun ke- khas- an dibanding Pesantren lain pada biasanya. Salah satu antara lain merupakan tingginya keseriusan kegiatan[usaha] ekonomi di dalam area Pesantren Daarut Tauhiid. Tingginya keseriusan kegiatan[usaha] ekonomi itu bisa dialami bagus semenjak dini era pendirian ataupun sampai dikala ini.

Paling tidak terdapat 2 aspek ataupun situasi yang bisa dipakai buat menarangkan karakteristik di atas, ialah antusias wiraswasta serta prinsip independensi. Antusias wiraswasta ialah suatu keniscayaan yang menempel pada diri KH. Abdullah Gymnastiar( Aa Gym) berlaku seperti penggagas serta atasan esensial di Pesantren Daarut Tauhiid. Di beberapa literasi kita bisa menciptakan narasi ekspedisi hidup ia yang antara lain diliputi dengan terbentuknya cara berkembang bunga jiwa wiraswasta pada diri ia. Jiwa seperti itu yang setelah itu menjelma jadi suatu antusias wiraswasta yang memberi warna corak Pesantren Daarut Tauhiid yang ia pimpin dengan cara langsung. Di bagian lain, bisa kita pahami pula kalau antusias independensi merupakan suatu angan- angan serta idealisme para penggagas Pesantren Daarut Tauhiid supaya berkembang bunga Pesantren Daarut Tauhiid serta totalitas aktivitasnya didasarkan pada keahlian diri, bukan atas ketergantungan pada dorongan ataupun sumbangan dari pihak lain. Alhasil diharapkan hendak timbul kedaulatan serta keleluasan dalam berkarya. Pasti pada idealisme itu tidak dinafikan terdapatnya kesempatan kemitraan serta kerjasama dengan paling- paling pihak. Dalam perihal ini hingga antusias wiraswasta serta antusias independensi merupakan suatu paket yang silih mendukung satu serupa lain. Independensi bisa terkabul sebab adaya kegiatan wiraswasta.

Pergi dari bawah pandangan di atas, hingga kelembagaan Pesantren Daarut Tauhiid dengan cara evolutif lalu hadapi pergantian serta penyusunan. Perihal itu diisyarati dengan pendirian Koperasi Pondok Pesantren[Kopontren] DT pada tahun 1994 serta MQ Corporation ataupun PT Manajemen Qolbu pada tahun 2002. Pendirian kedua tubuh upaya itu menghasilkan kegiatan upaya atau ekonomi yang awal dicoba dengan cara langsung oleh Yayasan[secara kelembagaan] ataupun oleh beberapa pengelola atau pegawai Yayasan[secara perorangan] jadi lebih teratur.

Pada kesempatan selajutnya kegiatan[usaha] ekonomi ini setelah itu bisa pula ditatap selaku bagian dari ataupun apalagi angka imbuh untuk garapan Pesantren Daarut Tauhiid di aspek pembelajaran, ajakan serta sosial yang terelaborasi pada satu rancangan aturan angka yang diucap Manajemen Qolbu[MQ]. Konsepsi bawah MQ mencakup 4 bagian, ialah: Ma’ rifatullah, Manajemen Diri, Entrepreneurship, serta Leadership. Aturan angka MQ inilah yang setelah itu jadi bawah serta filosofi untuk badan Pesantren Daarut Tauhiid yang diketahui dengan kesimpulan statement“ Mengarah Angkatan Pakar Dzikir, Pakar Fikir, serta Pakar Ikhtiar”.

Sekalipun dengan cara sah resmi- sesuai referensi hukum positif yang berlaku- ketiga badan di atas[Yayasan DT, Kopontren DT& MQ Corporation] ialah badan yang terpisah, tetapi dampingi badan itu satu serupa lain mempunyai jalinan atau hubungan yang serupa, ialah Aa Gym. Alhasil bisa dibilang kalau sekalipun dengan cara legal- formal terpisah, namun dengan cara kultural bisa dibilang kalau Kopontren DT serta MQ Corp merupakan bagian dari civitas Pesantren Daarut Tauhiid.

Lahirnya Daarut Tauhiid( DT) berasal dari aktivitas golongan pengajian yang dipelopori KH. Abdullah Gymnastiar( Aa Gym) pada Ramadan 1407 H ataupun bersamaan dengan tahun 1986. Golongan pengajian itu diberi julukan Golongan Mahasiswa Islam Wiraswasta( KMIW). Bersamaan terus menjadi banyaknya program yang dicoba KMIW serta melaksanakan riset memadankan ke sebagian pesantren, spesialnya di area Jawa Barat, hingga pada tahun 1990 KMIW diganti namanya jadi Yayasan DT, persisnya pada bertepatan pada 4 September 1990 yang dikukuhkan dengan Akta Notaris Wiranti Ahmadi, S. H. Nomor. 8. Kemajuan berikutnya, pada bulan Juli 1993 berdiri Langgar DT berlantai 3, persisnya di Jalur Gegerkalong Bahagia Nomor. 38 Bandung. Langgar ini kerap dinamai selaku“ Langgar Seribu Tangan” sebab dibentuk dengan cara memikul royong oleh ribuan warga serta jamaah DT. Buat menopang kegiatan ajakan setelah itu dibesarkan aktivitas ekonomi yang diperkuat dengan pembuatan Koperasi Pondok Pesantren( Kopontren) DT, yang dengan cara sah berdiri pada bertepatan pada 9 April 1994. Berikutnya, pendirian MQ Corporation ataupun PT Manajemen Qolbu pada tahun 2002. Pendirian kedua tubuh upaya itu menghasilkan kegiatan upaya ataupun ekonomi yang awal dicoba dengan cara langsung oleh Yayasan DT( dengan cara kelembagaan) ataupun beberapa pengelola atau pegawai Yayasan DT( dengan cara perorangan) jadi lebih teratur.

Visi serta Tujuan Daarut Tauhiid

Visi DT merupakan“ Jadi lembaga ajakan tauhid buat menciptakan angkatan pakar dzikir, pakar fikir, serta pakar ikhtiar yang jadi belas kasihan untuk sekaligus alam. Buat menggapai visi itu, DT mengemban tujuan selaku selanjutnya:

– Meningkatkan ajakan tauhid rahmatan lilâlamîn.

– Membina angkatan pakar dzikir, pakar fikir, serta pakar ikhtiar.

Kedudukan selaku Bentuk,

Diklatna, dan

Konsultan( MDK),

DT selaku bentuk dimaksudkan tiap kegiatan yang dicoba buat menciptakan anutan Islam yang“ mendarat”. Tidak semata- mata bahasa filosofi, namun malah lebih dipusatkan pada fakta serta buatan jelas yang khasiatnya langsung dialami pemeluk. Dengan begitu, diharapkan keelokan anutan Islam, etos kegiatan islami, manajemen islami, profesionalisme islami, serta pemecahan islami atas bermacam kasus faktual pemeluk dalam kehidupan jelas dapat langsung diamati, dialami, serta dikaji bersama. DT berniat jadi bentuk lembaga yang dapat dijadikan ilustrasi kebaikan yang bisa menginspirasi bertumbuhnya lembaga- lembaga Islam yang lain. Buat itu, usaha membuat standarisasi dalam tiap aspek jadi atensi sungguh- sungguh untuk DT, alhasil lembaga- lembaga lain yang semacam bisa mengadopsi bentuk DT buat pengembangannya. Terdapat juga kedudukan selaku diklatna merupakan mengondisikan DT selaku tempat buat berlatih, belajar, serta pembinaan yang terbuka untuk bermacam golongan tanpa memandang batasan umur, rute susunan sosial, rute etnik, rute bangsa, serta apalagi rute agama. Sebaliknya selaku konsultan, memposisikan DT bisa membagikan diskusi serta membimbing mitra- mitra dalam menerapkan sistem serta bentuk ajakan yang dibesarkan oleh DT. Buat itu, dalam melaksanakan kedudukannya selaku MDK( Bentuk, Diklatna, serta Konsultan), semua kegiatan di DT bisa dihimpun dalam 4 aspek penting ialah ajakan, sosial serta hadiah produktif, pembelajaran, dan wiraswasta.

Yayasan Rahmatan LilAlamin

DT selaku bentuk dimaksudkan tiap kegiatan yang dicoba buat menciptakan anutan Islam yang“ mendarat”. Tidak semata- mata bahasa filosofi, namun malah lebih dipusatkan pada fakta serta buatan jelas yang khasiatnya langsung dialami pemeluk. Dengan begitu, diharapkan keelokan anutan Islam, etos kegiatan islami, manajemen islami, profesionalisme islami, serta pemecahan islami atas bermacam kasus faktual pemeluk dalam kehidupan jelas dapat langsung diamati, dialami, serta dikaji bersama. DT berniat jadi bentuk lembaga yang dapat dijadikan ilustrasi kebaikan yang bisa menginspirasi bertumbuhnya lembaga- lembaga Islam yang lain. Buat itu, usaha membuat standarisasi dalam tiap aspek jadi atensi sungguh- sungguh untuk DT, alhasil lembaga- lembaga lain yang semacam bisa mengadopsi bentuk DT buat pengembangannya. Terdapat juga kedudukan selaku diklatna merupakan mengondisikan DT selaku tempat buat berlatih, belajar, serta pembinaan yang terbuka untuk bermacam golongan tanpa memandang batasan umur, rute susunan sosial, rute etnik, rute bangsa, serta apalagi rute agama. Sebaliknya selaku konsultan, memposisikan DT bisa membagikan diskusi serta membimbing mitra- mitra dalam menerapkan sistem serta bentuk ajakan yang dibesarkan oleh DT. Buat itu, dalam melaksanakan kedudukannya selaku MDK( Bentuk, Diklatna, serta Konsultan), semua kegiatan di DT bisa dihimpun dalam 4 aspek penting ialah ajakan, sosial serta hadiah produktif, pembelajaran, dan wiraswasta.

Profil Pesantren

Lembaga Pesantren Daarut Tauhiid ialah salah satu lembaga di dasar Yayasan Daarut Tauhiid yang spesial menyelenggarakan program pembelajaran diniyah, jasa ibadah, tahfidzul quran serta program kesetaraan. Lembaga ini menaungi Bagian Badan Kelimpahan Langgar( DKM), Bagian Baitul Qur’ an( BQ), Bagian Pusat Aktivitas Berlatih Warga( PKBM) serta Bagian Pembelajaran Diniyah Resmi( PDF).